Analisis Keterkaitan Antar Modul

Analisis Keterkaitan Antar Modul

                Pada modul sebelumnya yaitu modul perencanaan proses, berada pada tahapan perancangan proses bila dilihat pada siklus manufaktur. Dalam modul ini difokuskan pada proses assembly dongkrak. Proses assembly dongkrak diidentifikasi dengan menggunakan beberapa tools. Tools tersebut antara lain Lembar Rencana Proses (LRP), Precedence Diagram, Assembly Chart, Bill of Material, dan Operation Process Chart. Data-data yang diperoleh dari modul ini berguna pada perancangan proses agar kita dapat mengidentifikasi dan juga merancang suatu proses kerja yang efektif dan efisien.

                Pada modul kedua ini yaitu modul pemetaan dan analisis metode kerja, berada pada tahapan perancangan metode kerja, waktu standar, dan perbaikan produktivitas. Namun sesuai dengan nama modul ini, kita hanya berfokus pada perancangan metode kerja. Metode kerja yang diidentifikasi merupakan metode kerja pada proses perakitan dan inspeksi pada dongkrak. Perakitan dongkrak pada modul ini dilakukan sesuai dengan output dari modul pertama, yaitu Assembly Chart yang telah dibuat sebelumnya. Proses perakitan dan inspeksi pada dongkrak dipetakan menggunakan peta kerja setempat yaitu peta tangan kanan dan tangan kiri (PTKTK). Pada modul ini dilakukan pemetaan kondisi existing dari sistem kerja yaitu kondisi lingkungan fisik dan layoutnya. Selain itu diidentifikasi juga metode kerja yang dilakukan menurut studi gerakan dan prinsip ekonomi gerakan. Output-output dari modul ini akan menjadi landasan pada modul-modul berikutnya yang akan mengidentifikasi metode kerja dan mencari solusi dari permasalahan yang ada.

                Dalam penjelasan mengenai dua modul di atas dapat dilihat keterkaitan antar modul 2 ini dengan modul lainnya. Output dari modul 1, yaitu Assembly Chart, merupakan input bagi modul 2 sebagai acuan bagi perakitan dongkrak. Di lain pihak output dari modul 2, yaitu Peta Tangan Kanan Tangan Kiri (PTKTK), akan menjadi input bagi modul 4 yaitu modul Standardisasi Sistem Kerja. PTKTK akan berguna untuk mengetahui bagaimana kondisi sistem kerja dan metode kerja pada suatu proses.