Wednesday, March 27, 2013

Contoh Program Unggulan Organisasi


Contoh Program Unggulan Organisasi

Masjid Salman ITB

Studi Kasus Divisi Pelayanan Dakwah Masjid Salman ITB

1.       Bidang Tamir Masjid Salman dan Jaringan Dakwah Kampus
a.       Salman Spiritual Weekend tiap sabtu duha.
b.      Jasa pengiriman jenazah dari awal hingga akhir secara gratis.
c.       Menerima konsultasi keagamaan tiap hari kerja dari Senin-Jumat, termasuk pembinaan mualaf secara gratis.

2.       Bidang Rumah Qur’an
a.       Terbuka untuk umum, namun segmentasi utama bagi kampus dan dosen.
b.      Tahsin (perbaikan bacaan Al-quran)
c.       Tahfizh (menghafal Al-quran).
d.      Daurah Al-quran. Bertujuan untuk memotivasi peserta mengenai Al-quran sekaligus syiar Islam di bulan Ramadhan.

3.       Program Bahasa Arab.
a.       Program percakapan bahasa Arab seminggu sekali tiap Jumat.
b.      Takhasus
c.       Bahtsul Kutub, yaitu kegiatan kajian kitab yang merupakan pengembangan atau tindak lanjut dari program belajar bahasa Arab.

Contoh Rencana Jangka Panjang, Menengah dan Pendek Organisasi


Contoh Rencana Jangka Panjang, Menengah dan Pendek Organisasi

Studi kasus Divisi Pelayanan dan Dakwah Masjid Salman ITB

Rencana jangka panjang Divisi Pelayanan dan Dakwah Masjid Salman ITB (3-5 tahun)
1.       Menjadikan Salman sebagai pilihan persinggahan setelah rumah dan kampus.
a.       Parameter 1: Pada pelaksanaan shalat dzuhur dan ashar penuh pada jamaah yang  pertama.
b.      Parameter 2: Masjid salman menjadi ikon layanan Islami
c.       Parameter 3: Masjid Salman menjadi pilihan no. satu ketika masyarakat membutuhkan pelayanan sosial.
2.       Menjadikan masjid Salman berfungsi 24 jam
a.       Parameter : Adanya kegiatan baik keagamaan maupun sosial yang dinilai bermanfaat
3.       Menjadi rumah bersama bagi umat muslim dalam membangun titik temu untuk mencapai sinergi .
a.       Parameter : Masjid Salman menjadi tempat bagi semua golongan
 
Masjid Salman ITB
Rencana Jangka Pendek dan menengah Divisi Pelayanan dan pengembangan Masjid Salman digabungkan menjadi satu (1-3 tahun):
1.       Pemetaan Fasilitas pelayanan yang ada di lingkungan masjid Salman meliputi:
a.       Membangun akses jalan antara masjid Salman dengan gedung serba guna (GSG) Salman dengan membuat tangga langsung menuju Gedung Serba Guna (GSG) Salman.
b.      Membangun akses langsung dari masjid Salman menuju Jalan Ganesha berupa pembukaan pintu utara masjid disertai dengan pembangunan tangga sebagai jalan masuk.
c.       Melakukan penataan toilet dan tempat wudhu melalui pembangunan sarana toilet dan tempat wudhu baru di sebelah utara masjid salman.

2.       Penataan Standard Operating Procedure (SOP) Peribadatan meliputi:
a.       Mengatur  mekanisme keberjalanan shalat sunnah (melakukan penetapan jarak adzan ke iqomah untuk masing-masing shalat wajib yang dikerjakan).
b.      Melakukan pembuatan SOP untuk pelaksanaan shalat jumat (melakukan penetapan durasi khutbah yang harus ditaati oleh khatib).

3.       Penataan Kurikulum pembelajaran program-program yang telah berjalan. Penataan kurikulum lebih disesuaikan dengan visi dan tujuan organisasi agar tercapai hasil yang maksimal dari program-program yang telah berjalan.

4.       Melakukan Penataan dalam hal Pengkaderan khususnya pada mahasiswa dalam keikutsertaannya menjalankan program-program DPD. Peran-peran mahasiswa tersebut ialah :
a.       Menjadi moderator dalam seminar-seminar yang diadakan DPD
b.      Menjadi Imam Masjid khususnya ketika bulan Ramadhan
c.       Menjadi Muadzin setiap pelaksanaan shalat berjamaah
d.      Menjadi pembicara pada program-program yang diadakan DPD

Analisis Keberjalanan Rencana Organisasi DPD SALMAN ITB


 Analisis Keberjalanan Rencana Organisasi DPD SALMAN ITB

 Deskripsi  Organisasi

Divisi Pelayanan dan Dakwah Salman merupakan salah satu divisi dari struktur kepengurusan yayasan masjid salman yang berada dijalan ganeca atau didepan kampus ITB.  Lembaga Pengembangan Dakwah (LPD) Salman ITB merupakan pusat pengembangan dakwah yang bertanggung jawab memikirkan, merancang, menyusun strategi, metoda dan sistem dakwah, serta melaksanakan kegiatan dakwah menurut kaidahnya. secara umum DPD mempunyai tugas dalam pelayanan dan dakwah khususnya di daerah Masjid Salman ITB. Visi dari DPD itu sendiri adalah sebagai wahana belajar dan konsultasi yang kredibel,wahana beribadah dan bermuamalah yang aman dan nyaman.


Pelayanan Masjid dapat berupa perbaikan sarana dan prasarana yang mendukung kenyamanan dan keamanan yang ada di Masjid Salman ITB. DPD bertanggung jawab atas kenyamanan jamaah yang ada di masjid salman,kenyamanan dari segi sarana,cara beribadah,dll.  dan bertanggung jawab atas kemakmuran masjid salman ITB.

Selain dalam pelayanan DPD juga bertanggung jawab atas Dakwah khususnya di sekitar Masjid Salman ITB,dakwah berupa pendidikan dan penyampaian ilmu bagi jamaah masjid Salman. dan juga pembentukan Da'i-da'i yang ada.

ANALISIS PELUANG DAN ANCAMAN

Dalam menjalankan setiap rencananya Divisi Pelayanan dan Dakwah Masjid Salman ITB memiliki peluang dan ancaman. Berikut hasil analisis kami terhadap keberjalanan rencana DPD:
1. Peluang          
a. Status Salman Sebagai Masjid Kampus ITB tetapi memiliki lokasi diluar kampus ITB. Peluang ini menjadikan masjid Salman sebagai masjid yang dapat diakses oleh masyarakat umum bukan hanya civitas akademika ITB. Sehingga dalam menjalankan rencana-rencana jika DPD mampu mensinergikan sumberdaya kampus dan luar kampus akan memiliki dampak positif.
b. DPD masjid Salman ITB memiliki alumni yang tersebar di ketiga sektor yaitu sektor public, sektor privat dan sektor ketiga. Hal ini membuka peluang bagi DPD untuk memperluas jejaring dalam hal penyediaan sumberdaya, informasi dan juga pendanaan dalam setiap rencana-rencana yang akan dijalankan.
c. Adanya perputaran mahasiswa yang merupakan motor penggerak dari rencana-rencana yang akan dijalankan. Peluang ini menjadikan program yang dilaksanakan menjadi lebih dinamis.
2. Ancaman
a. Adanya perputaran mahasiswa. Selain menjadi peluang adanya perputaran mahasiswa juga menjadi ancaman jika dipandang dari sisi yang lain. Sisi tersebut ialah dari segi perputaran kepengurusan yang menjadi lebih cepat, efeknya ialah internalisasi visi anggota menjadi sangat kurang.
               
b. Tidak adanya tindak lanjut (follow up) program untuk mahasiswa yang tidak lagi bergabung dalam organisasi. Karena basis dari program-program DPD ialah melakukan pembimbingan pada mahasiswa hal ini merupakan ancaman dimana mahasiswa dapat melupakan program-program yang telah dijalankan DPD.
c. Sumber Daya Pembina kurang terintegrasi. Ada banyak SDM yang sanggup berkontribusi untuk menjalankan rencana organisasi tetapi SDM-SDM tersebut belum dikoordinasikan dengan baik sehingga terjadi kekurangan SDM di satu program sementara diprogram lain SDM berlebih.

Dari hasil pembahasan diatas Organisasi yang dalam hal ini adalah DIvisi Pelayanan dan Dakwah Masjid Salman ITB sudah cukup bagus dalam menerapkan Planning, Organizing, Actuating dan Controlling (POAC) pada organisasinya. Terbukti dengan adanya Rencana jangka panjang dan jangka penengah setra jangka pendek organisasi. Namun dalam keberjalannya rencana-rencana tersebut memiliki peluang terjadi lebih kecil karena dipengaruhi oleh adanya ancaman organisasi. Disinilah peran Controlling dalam menjadikan organisasi tetap mampu menjalankan rencana-rencananya. Siklus POAC yang dijalankan dengan baik akan dapat menjadikan organisasi mampu menjalankan rencana-rencananya dengan lebih akurat.